HARUSKAH SELINGKUH ????

Ada istilah SII, Selingkuh Itu Indah.... benarkah indah????? mari kita tinjau dan kaji bersama. 

Tetapi tahukah anda bahwa selingkuh adalah satu bentuk penghianatan terhadap pasangan dan justru menjatuhkan harkat dan martabat anda di mata pasangan anda dan orang lain. Selingkuh ser

sumber: ibnuabbaskendari

ingkali menjadi penyebab rusaknya suatu hubungan, baik hubungan pacaran maupun pernikahan sekalipun. Memang sesuatu yang baru selalu lebih menyenangkan dan menarik, dan selingkuh bisa dilakukan oleh laki-laki maupun perempuan.
Perselingkuhan itu hadir diwalai dengan hal-hal yang tadinya dianggap biasa. Dimulai dari saling chating lewat BBM, SMS atau yang lainnya yang kemudian dilanjutkan saling curhat. Lalu sang penggoda pihak ketiga ikut nimbrung, siapakah dia??? dialah syaitan yang memberikan faham subhat (keragu-raguan yang dihebuskan dalam jiwa. Dengan berbagai dalih apakah salah jika saya menyukai dia? apakah salah jika saya memberi perhatian kepada teman kesusahan?  

Dengan hembusan tersebut, secara tidak disadari... akan menimbulkan percikan "api asmara" yang semestinya tidak terjadi. Kita akan terkejut ketika hembusan api asmara menyambar pada arus perselingkuhan dimana semakin berkobar maka semakin kuat membakar hasrat yang dihembuskan dalam jiwa sementara kita masih hanyut dalam syubhat-syubhat tadi. Na’udzubiLlaahi min dzaalik.

Perselingkuhan terjadi manakala dalam pasangan suami isttri sudah tidak saling keterbukaan dan  kejujuran, walau demikian pada dasarnya orang berselingkuh tidak pernah ingin benar-benar kehilangan istri atau suaminya.

Dalam pintusatu, diungkapkan bahwa Pencegahan mendekati zina adalah hikmah Ilahiyah, Dia Yang Maha Mengetahui akan kelemahan manusia dan kerentanannya menghadapi godaan syahwat terhadap lawan jenis. Karenanya menundukkan pandangan, melazimi adab berbusana yang sesuai tuntunan ajaran Islam, menjaga adab pergaulan lelaki-perempuan, hingga tuntunan menjalani pernikahan dan kehidupan berumah tangga secara harmonis amat intensif mengisi ruang-ruang pengarahan Ilahiyah dalam Quran dan lewat tuntunan sunnah Nabi-Nya SAW. Dan sungguh pada pernikahan itulah curahan terindah cinta dan kasih sayang akan menemukan kesuciannya.

Kita tentu tergugah untuk berdoa,”Ya Allah, jauhkanlah kami dari musibah perselingkuhan dan perzinaan, karena ia merupakan dosa dan kejahatan yang keji. Ya Allah, jadikanlah keluarga kami keluarga yang menegakkan sholat, yang senantiasa Engkau karuniai ketentraman dan kesejukkan cinta dan kasih sayang. Ya Allah, karuniakanlah kesejukan mata dan hati dari istri dan anak-anak kami dan jadikanlah kami pimpinan orang-orang yang bertakwa kepadaMu.”

Allah telah berfirman dalam kita suci Alquran bahwa 

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari diri kamu, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu mawaddah dan rahmah. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.”(QS.30:21)

makna dari ayat diatas salah satunya adalah pasangan kita sesungguhnya adalah diri kita. Maukah kita merugikan diri Anda sendiri dalam arti merugikan pasangan Anda ? Maukah Anda menyakiti diri sendiri artinya menyakiti pasangan Anda yang merupakan diri Anda sendiri ? Pasangan kita adalah diri kita. Apabila kita menginginkan sesuatu maka sebelum kita mengucapkan, suami/isteri kita sudah dapat menebaknya dengan tepat apa yang kita inginkan, karena dia adalah diri kita. Begitu juga sebaliknya karena kita juga adalah dirinya. Semakin terjadi persesuaian suami-isteri, akan semakin bahagia mereka. Hidup bersama dengan pasangan, mempunyai arti sesungguhnya yang amat dalam. Hidup itu adalah ditandai dengan gerak, bisa merasakan dan dirinya tahu. Kalau Anda hidup bersama dengan pasangan, maka gerak langkah secara bersama, pengetahuan Anda dan pasangan bersama-sama tahu dan mencari tahu terhadap segala hal dan masalah yang sedang dihadapi, dan Anda bersama pasangan Anda mempunyai perasaan yang sama. Kalau pasangan Anda tidak menyukai sesuatu pada diri Anda, maka ubahlah diri Anda.

Kehidupan berumah tangga yang kita hadapi adalah berinteraksi dengan manusia bukan dengan alam. Manusia mempunyai perasaan. Timbulnya segala sesuatu termasuk pada diri manusia itu dimulai dengan adanya benih, termasuk cinta. Benih itu timbulnya dimulai dari perasaan. Oleh karena itu jika cinta ditujukan pada orang lain bukan pada isteri atau suaminya sendiri, hendaknya buru-buru disingkirkan. Jangan mengatakan bahwa “saya ga bisa menghapus cinta ini kepada dia (bukan suami/isterinya)”. Ada sebagian orang menyerah seolah dia tidak berdaya menghadapi perasaan yang timbul dalam dirinya karena mencintai orang lain yang bukan suami/isterinya, yang barangkali itu adalah cinta pertamanya atau sebab-sebab lainnya. Dia terus saja mengalah tidak berdaya, mengikuti dan menuruti kemauan hatinya yang sudah ternoda itu. Kemudian dengan mudahnya, ia menggunakan dalih taqdir yang menyebabkan dia bisa cinta ke orang lain tersebut. Padahal ada kesalahan yang disebabkan karena kita sadar dan ada pula kesalahan yang disebabkan karena kecerobohan kita. Kesalahan yang disebabkan kecerobohan ini, contohnya adalah bila ada seorang perempuan yang diminta untuk menjaga seorang bayi yang sedang tertidur, kemudian perempuan itu pergi mengobrol dengan tetangganya dan terlena berjam-jam mengobrolnya. Ketika perempuan itu kembali ke bayi dan rupanya bayinya sudah terjatuh dari tempat tidur, maka bisakah kita katakan itu karena taqdirnya sang bayi ataukah disebabkan karena kecerobohan perempuan itu ? Tentu, karena kecerobohan perempuan itu dalam menjaga sang bayi. Nah, begitu juga dengan perasaan dan cinta kita kepada orang yang bukan suami/isteri kita sendiri, apakah itu disebabkan karena taqdir atau kecerobohan kita terlena pada cinta dan perasaan itu berjam-jam, berhari-hari bahkan bertahun-tahun yang bersemayam dari hati dan perasaan kita ? Allah sudah melengkapi perangkat-perangkat di dalam diri agar kita bisa terlepas dan bebas, dan mampu membersihkan kesalahan-kesalahan kita yang lalu. Semua tergantung dari kesungguhan yang kita lakukan. Karena itu, segeralah untuk menghapus cinta dan perasaan pada orang yang bukan suami/isteri kita dan segera menyingkirkannya bukan sekedar mengubur cinta yang bukan untuk pasangannya. Karena kalau sekedar menguburnya, sesuatu itu masih ada terpendam yang sewaktu-waktu baik secara sadar atau tidak kita bisa membongkarnya kembali, berbeda halnya jika kita menghapusnya tuntas. Jika benih itu tidak segera disingkirkan maka lama-lama akan menjadi besar dan bertambah, dan akhirnya bisa menguasai jiwa dan menjadi dorongan, syetan nanti akan terus membantu jika tidak ada niatan atau tekad yang kuat untuk menyingkirkannya. Tidak ada dalih yang dapat dibenarkan sedikitpun tentang hal ini sejak masih dalam benih apalagi sampai besar. Jangan diperturutkan hati dan perasaan yang salah. Apalagi jika membayangkan orang lain (bukan suami/isterinya) dalam berhubungan seks itupun sudah termasuk selingkuh, yang sejak dini berupa benihpun (masih dalam bayangan/imajinasi) tersebut untuk segera disingkirkan.

Ketidakjujuran juga termasuk benih dalam kehidupan berumahtangga, segera singkirkan pula. Ketidakjujuran jika terus dibiarkan dapat mengantar mereka kepada saling tidak percaya. Pekerjaan-pekerjaan itu ada yang dilakukan oleh hati dan juga oleh anggota badan. Pekerjaan-pekerjaan hati dan pikiran adalah berfikir, berimajinasi dan berfantasi, jika pekerjaan-pekerjaan hati tersebut tidak mengarah kepada kebaikan segera singkirkan dan hapus, seperti imajinasi fantasi kepada orang lain bukan kepada suami/isteri Anda segera musnahkan. Kita harus memadamkan api sebelum dia berkobar. Jangan perturutkan hati dan terlena karenanya sedini mungkin. Jadi selingkuh mempunyai arti yang banyak dan tidak hanya sebatas selingkuh secara fisik tapi bisa karena hati dan pikiran (imajinasi/fantasi). Segera singkirkan sedini mungkin. Dan untuk mencegahnya, dalam hidup berumah tangga diperlukan adanya keterbukaan & kejujuran sebagai dasar pokok.

Secara psikis, jika anda berselingkuh dan memikirkan selingkuhan anda maka anda juga akan kehilangan feel terhadap pasangan anda. Maka tidak jarang anda akan lebih meninggikan selingkuhan anda dan cenderung merendahkan pasangan anda. Kebaikan pasangan anda seakan tenggelam dan sirna begitu saja, dan hanya kebaikan selingkuhan andalah yang selalu anda lihat. Perselingkuhan adalah virus mematikan dalam suatu hubungan, maka jangan sampai anda coba-coba dengan yang namanya selingkuh jika ingin hubungan dengan pasangan anda berjalan harmonis. 

Constiti memaparkan beberapa tips dan saran soal bagaimana menghindari selingkuh. Bacalah tips-tips anti selingkuh berikut ini : 

1. Jangan menebar pesona kepada lawan jenis yang bukan pasangan anda

Mungkin anda sering mendengar love at the first sight (cinta pada pandangan pertama). Ya, cinta pada pandangan pertama memang menjadi awal dari terciptanya suatu hubungan. Namun jika anda ingin menghindari perselingkuhan, maka jangan sampai anda tebar pesona kepada lawan jenis yang bukan pasangan anda. Tebar pesona yang dimaksud adalah tebar pesona yang berlebihan, yang seolah-olah anda menunjukkan daya tarik anda kepada orang lain dan itu bisa menumbuhkan perasaan suka dari orang lain kepada anda. Bersikaplah ramah kepada orang lain terutama lawan jenis namun tetap menjaga pandangan dan pikiran anda. Jangan sampai anda berpikir bahwa anda masih sangat "laku" karena itu akan membuat anda takabur dan semakin gencar menebar pesona kepada orang lain.

2. Jangan memberi perhatian yang berlebihan kepada orang lain

Perhatian menjadi salah satu bumbu dari beberapa bumbu-bumbu cinta yang bisa membuat orang akan semakin saling mencintai. Namun anda harus ingat bahwa perhatian anda yang berlebihan kepada lawan jenis yang bukan pasangan anda justru akan membuat orang lain semakin terpesona dengan anda. Dan jika anda memberikan perhatian yang tidak biasa kepada orang lain tersebut, berarti anda juga terpesona dengannya. Meskipun perhatian secara umum bisa dianggap sebagai perbuatan baik, tetapi alangkah baiknya jika anda memberikan perhatian dengan sewajarnya saja. Berikanlah perhatian anda yang luar biasa kepada pasangan anda, karena dialah yang pantas anda perhatikan. 

3. Pasangan anda adalah yang terbaik untuk anda

Pernahkah anda berkata kepada diri sendiri bahwa pasangan andalah yang terbaik untuk anda? Jika belum, maka segeralah melakukannya. Hal ini sangat penting untuk anda lakukan agar hubungan anda dengan pasangan anda tetap harmonis. Jika anda masih enggan melakukannya, pikirkanlah bahwa No body's perfect, tidak ada manusia yang sempurna. Dengan memahami bahwa tidak ada manusia yang sempurna maka anda akan lebih lapang dada menerima kekurangan dan kelebihan pasangan anda. Jangan sampai anda berpikir dia lebih baik dari pasangan anda, karena di saat anda memikirkannya sebenarnya bukan akal sehat dan hati anda yang melakukannya tetapi nafsu semata. Yang harus anda lakukan adalah memahami bahwa pasangan anda memang bukan yang terbaik, dan yakinlah bahwa dia yang terbaik untuk anda. Tidak akan ada habisnya jika anda selalu mencari keunggulan dan kekurangan manusia, karena yang akan muncul hanyalah egosime semata. 

4. Pahamilah bahaya selingkuh

Jika setiap orang ditanya tentang selingkuh, maka tidak akan ada orang yang mengatakan selingkuh itu baik. Yang pasti selingkuh itu adalah kesalahan dan sangat berbahaya bagi kelangsungan hubungan yang harmonis. Jika anda mampu berpikir logis dan murni anda tentu tidak akan ingin diselingkuhi, begitu juga sebaliknya. Selingkuh hanya akan membuat hubungan dengan pasangan anda menjadi hancur berantakan, anda bisa kehilangan orang yang sayang kepada anda, kehilangan orang yang setia kepada anda, dan akan memalukan diri anda sendiri. Hanya karena selingkuh anda bisa kehilangan segalanya, dan yang pasti dapat menjatuhkan martabat dan kharisma anda. Berpikirlah bahwa selingkuh itu adalah hal yang harus anda hindari.

5. Setia kepada pasangan anda

Ada dua persepsi tentang setia, pendapat yang satu mengatakan bahwa setia itu mudah tetapi ada juga pendapat lain yang mengatakan bahwa setia itu sangat sulit. Kedua pendapat itu tidak ada yang salah, karena semua itu tergantung kepada diri kita sendiri. Yang paling benar adalah setia itu mudah jika anda benar-benar mencintai pasangan anda, sehingga sesuatu sesulit apapun akan menjadi mudah karena cinta yang tulus. Orang yang benar-benar mencintai pasangan akan tetap setia dengan pasangan meskipun banyak godaan dan peluang untuk berselingkuh. Begitu juga sebaliknya orang yang tidak mencintai pasangan secara tulus akan mencari-cari kesempatan untuk selingkuh meskipun peluangnya sangat kecil. Setia kepada pasangan anda akan membuat anda dihargai dan dihormati, dan menjadi salah satu unsur utama dalam membina suatu hubungan yang harmonis. Belajarlah untuk setia kepada pasangan anda apapun kondisi pasangan anda.

Hubungan yang sehat adalah hubungan yang mau menjalani segala lika-liku berpasangan, steril dan mampu menyingkirkan segala godaan yang datang, baik dari dalam maupun dari luar. Semoga hubungan anda dengan pasangan anda adalah hubungan yang sehat dan harmonis. 

sumber: pintusatu, constiti, dan life.viva. 

IS 2014

x